Ribuan Santri MDT Kec Bojong Kab Tegal Ikuti Pekan Madaris

DJALAPAKSINEWS – TEGAL, Sebanyak lima ribu lebih santri Madrasah Diniyah Taimiliyah dari mulai jenjang Awaliyah, Wustho dan Ulya dari Kecamatan Bojong dan Kecamatan Balapulang mengikuti kegiatan Pekan Madaris yang dislenggarakan oleh Dewan Pengurus Anak Cabang Forum Komunikasi Diniyah Takmiliyah (DPAC FKDT) Kec Bojong Kab Tegal. Kegiatan yang dilaksanakan muai hari Jumat, 22 s.d 24 Agustus 2025 di desa Kedawung Kec Bojong pada saat pembukaan dihadiri oleh Akhmad Sururi selaku Wakil Ketua DPW FKDT Jawa Tengah, dan beberapa Pejabat di lingkungan Kab Tegal dalam hal ini Staf Bupati Tegal yang membacakan sambutan selaku Bupati Tegal. KH Muslihudin selaku Ketua DPC FKDT Kab Tegal juga hadir dalam kegiatan tersebut didampingi dengan pengurus yang lainnya. Camat Kecamatan Bojong juga hadir dalam kegiatan Pembukaan yang berlangsung dengan meriah.

Seluruh Guru MDT di Kecamatan Bojong dan dua MDT dari Kecamatan Balapulang ikut mendampingi kegiatan Pekan Madaris mulai pembukana sampai selsai besok Ahad. Mereka mendampingi setiap lomba yang diselenggarakan selama dua hari. Tampak mereka juga mengikuti pembukaan Pekan Madaris yang diselenggarakan di lapangan desa Kedawung Kecamatan Bojong Kab Tegal. Kepala Desa Kedawung juga hadir dalam pembukaan bersama dengan perangkat desa lainnya.

Dalam kesempatan tersebut Wakil Ketua DPW FKDT Jawa Tengah mengapresiasi yang setinggi tinggi kepada DPAC FKDT Kec Bojong yang telah menjalan kegiatan Pekan Madaris selama 25 tahun dengan istiqomah. “ Kami mengapresiasi yang setinggi tinggi kepada DPAC FKDT Kaec Bojong yang telah menyelenggaralan kegiatan Pekan Madaris dengan istiqomah selama 25 tahun. Semoga kegiatan ini akan terus berjalan sampai dengan hari kiamat, Amin, “ kata Akhmad Sururi saat memberikan sambutan selaku Ketua DPW FKDT Jawa Tengah.

“Kegiatan ini menjadi penyemangat kita bersama sekaligus menjadi ajang kompetisi untuk menguji kompetensi santri MDT di Kecamatan Bojong. Oleh karena itu semangat ini harus kita pupuk terus untuk memperkuat eksistensi MDT di negeri Indonesia, khsusunya di Kecamatan Bojong Hal ini sangat penting, karena di tengah tengah gempuran kebijakan sekolah lima hari di beberapa daerah tentu akan menggerus MDT.Oleh karena komunitas MDT dalam hal ini seluruh guru MDT harus memperkuat dalam satu barisan untuk menolak sekolah lima hari. Sudah menjadi komitmen DPP FKDT sekaligus menjadi amanat Rapimnas DPP FKDT pada bulan Juli kemarin untuk menolak kebijakan pemerintah sekolah limah hari,” tegas Akhmad Sururi selaku Wakil Sekjen DPP FKDT dihadapan ribuan peserta pekan Madaris.

Sebelumnya Ketua DPAC FKDT Kec Bojong, KH Sobirin menyatakan bahwa Kab Tegal selamat dari kebijakan lima hari sekolah. Oleh karena itu dirinya mohon dukungannya agar MDT di Kab Tegal tetap aman, tidak ada kebijakan lima hari sekolah. Lebih dari itu Sobirin juga meminta kepada DPW FKDT Jawa Tengah agar menyampaikan kepada Pemprov Jawa Tengah, menolak sekolah lima hari. Karena hal tersebut akan merugikan Madrasah Diniyah.

Dalam kesempatan tersebut atas nama Bupati yang disampaikan oleh Staf Ahli Bupati Bapak Khafid yang menegaskan bahwa. Pekan Madaris bukan hanya sekeedar ajang kompetisi tapi juga sebagai pembinan karakter dan pengembangan pengetahuan agama denga baik. MDT juga menjadi benteng pertahanan dari pengaruh negatuf perkembangan informasi dan teknologi. MDT juga berperan dalam memberikan pemahaman ajaran agama Islam untuk anak anak dan menjaga dari dampak negatif dari globalisasi . Lebih dari itu Guru MDT sangat berperan penting dalam mewujudkan generasi yang beriman berakhlakul karimah. (Red/Nas)

Editor : Anas Nasikhin