Momentum Hari Pahlawan, H. Eman Sulaeman Ajak Warga Jadi Pahlawan Pendidikan

BANDUNG (DJALAPAKSINEWS.COM) — 10 November bukan sekadar tanggal di kalender nasional, tapi hari di mana bangsa Indonesia kembali merenungi arti perjuangan dan pengorbanan. Kini, di tengah tantangan zaman, semangat itu tetap menyala melalui pendidikan — sebagaimana disampaikan oleh H. Eman Sulaeman, S.Pd., Kepala PKBM Nurul Falah Ciwidey.

“Sekarang medan juangnya bukan lagi di medan perang, tapi di ruang belajar. Dengan ilmu, kita bisa memerdekakan diri dari kebodohan dan keterbelakangan,” ujarnya saat diwawancarai di Ciwidey, Kabupaten Bandung, Senin (10/11/2025).

Eman menuturkan, PKBM menjadi bukti nyata bahwa kesempatan belajar terbuka luas bagi siapa pun. Banyak peserta didik dewasa, buruh, hingga ibu rumah tangga yang berjuang menuntut ilmu demi memperbaiki hidup.

“Mereka inilah pahlawan zaman kini. Tidak menyerah walau usia tak lagi muda,” katanya dengan bangga.

Ia menilai, memperingati Hari Pahlawan bukan hanya dengan upacara, melainkan dengan tindakan nyata menjaga semangat juang dalam diri.

“Pendidikan itu perjuangan panjang, dan kami di PKBM memilih untuk terus menyalakan api semangat itu,” imbuhnya.

H. Eman juga menegaskan bahwa semangat belajar dan mengajar merupakan bentuk pengabdian yang tak kalah mulia dari perjuangan fisik di masa lalu.

“Bangsa akan maju jika rakyatnya tak berhenti belajar,” pungkasnya dengan penuh keyakinan.

(Reporter: Uus)

Editor: Anas Nasikhin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Contoh Menu Header Tetap